Sebulan setelah dikritik PBB, akhirnya Paus Fransiskus terbuka hatinya dan merasa wajib untuk meminta maaf secara pribadi atas kejahatan dan pelecehan seksual yang dilakukan para pastor Katolik terhadap anak-anak.
Paus mengecam perbuatan amoral ini sebagai “kerusakan moral yang dilakukan oleh anggota Gereja”, dan bertekad akan menjatuhkan sanksi, ungkap Radio Vatikan.
Berbagai kalangan menilai, kecaman Paus ini pernyataan yang paling keras terkait kasus pelecehan seksual di gereja Katolik.
Dalam sebuah wawancara, Paus Fransiskus membela Gereja Katolik dengan mengatakan, ”Tidak ada seorang pun yang melakukan lebih (untuk menangani pelecehan seksual). Tetapi Gereja menjadi satu-satunya yang diserang.”
...tindakan Paus yang terlalu lambat untuk mengakui parahnya kerusakan moral dan mental akibat kebejatan seksual para pastor pedofil...
Pernyataan itu keluar menyusul laporan PBB yang menuduh Vatikan lebih mengutamakan untuk mempertahankan reputasi Gereja dan para pelaku pelecehan dibandingkan perlindungan terhadap para korban.
Bulan lalu, menanggapi kritik yang disampaikan PBB terhadap gereja Katolik, Paus Fransiskus masih membela Gereja Katolik Roma dalam upaya menangani kasus yang menjijikkan ini. Tahun lalu Paus membentuk komite untuk membantu korban pelecehan seksual pastor.
Meski demikian, sebagian umat Katolik menyayangkan tindakan Paus yang terlalu lambat untuk mengakui parahnya kerusakan moral dan mental akibat kebejatan seksual para pastor pedofil.
sumber:
voaislam.com
Artikel keren lainnya: