Tidak ada keterangan shahih bahwa rumah yang di dalamnya tidak dibacakan surat Al-Baqarah selama tiga hari maka dimasuki syetan. Keterangan yang termaktub dalam hadits shahih, rumah yang didalamnya dibacakan surat Al-Baqarah maka syetan akan lari darinya.
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda,
لَا تَجْعَلُوا بُيُوتَكُمْ مَقَابِرَ إِنَّ الشَّيْطَانَ يَنْفِرُ مِنْ الْبَيْتِ الَّذِي تُقْرَأُ فِيهِ سُورَةُ الْبَقَرَةِ
“Jangan kalian jadikan rumah-rumah kalian sebagai kuburan. Sesungguhnya syetan lari dari rumah yang dibacakan surat Al-Baqarah di dalamnya.” (HR. Muslim, no. 780)
Dari Abu Umamah al-Bahili Radhiyallahu 'Anhu, ia berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda,
اقْرَءُوا سُورَةَ الْبَقَرَةِ فَإِنَّ أَخْذَهَا بَرَكَةٌ وَتَرْكَهَا حَسْرَةٌ وَلَا تَسْتَطِيعُهَا الْبَطَلَةُ
“Bacalah surat Al-Baqarah, sesungguhnya mengambilnya itu barakah, meninggalkannya adalah kerugian. Sihir tidak mampu mengalahkannya.” (HR. Muslim)
Lalu bagaimana mempraktekkan hadits di atas? Apakah keutamaan tersebut diraih dengan membaca keseluruhannya, ataukah bisa sebagiannya?
Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam mengabarkan tentang keutamaan surat Al-Baqarah yang agung secara keseluruhan. Beliau juga menjelaskan keutamaan sebagian ayat-ayatnya, seperti: ayat kursi dan dua ayat terakhirnya. Tentang keutamaan dan faidahnya yang membuat syetan lari dari rumah yang dibacakan surat Al-Baqarah di dalamnya, melindungi dari sihir serta mengobatinya datang secara umum. Berarti, tidak disyaratkan harus dibaca seluruhnya dalam satu waktu. Berarti surat ini boleh dibaca sebagiannya dulu lalu dilanjutkan di waktu lain. Walaupun dibaca seluruhnya dalam satu waktu itu lebih utama. Wallahu A’lam.
sumber:
voa-isla.com
No comments:
Post a Comment