Loh berjilbab kok ada dosab di baliknya....
Kesadaran memakai jilbab sudah semakin meningkat di kalangan remaja muslim negeri ini. Satu sisi, bahagia kita melihatnya. Di sisi lain kita juga miris. Sebab, jilbab di salah artikan.
Yang semula tujuan awalnya untuk menutup aurat, namun sekarang memakai jilbab lebih karena mengikuti tren, atau agar terlihat lebih anggun dan cantik, atau hanya ikut-ikutan saja. Coba kita tengok lagi Q.S Al-Ahzab : 59, masih ingatkah isi dari ayat tersebut ?? Yuk,kita simak !!
يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَنْ يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمً
“Wahai nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu, dan istri-istri orang mukmin, hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya keseluruh tubuh mereka. Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak di ganggu, dan Allah Mahapengampun lagi Mahapenyayang.” (Q.S Al-Ahzab :59)
Bagaimana pendapat kalian mengenai firman Allah di atas??
Ya,berjilbab itu suatu keharusan bagi seluruh muslimah. Jika kita cermati, jilbab yang dipakai oleh wanita muslimah itu bermacam-macam. Bisa kita bagi secara umum menjadi tiga macam jilbab; yaitu jilbab besar, jilbab biasa, dan jilbab gaul atau jilbab “funky bin jilbab nyekek leher” saja.
Jika yang dianjurkan dalam surat Al-Ahzab:59 tadi ialah “mengulurkan jilbabnya keseluruh tubuh mereka” pasti yang ada di fikiran kalian mengenai jilbab lebar yang kaya gorden itu kan?? Hehe. . eits,tunggu dulu, boleh dikatakan sebagai gorden, namun itu adalah yang benar sesuai perintah Allah, bukan Jilbab yang transparan.
Pakaian wanita yang tipis akan menjadi fitnah bagi dirinya dan menfitnah laki-laki sehingga muncul pikiran kotornya. Keberadaanya menjadi sebab terjadinya perbuatan-perbuatan jelek lagi nista. Maka pantaslah jika Nabi kita Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam menyebutkan ancaman yang keras atas wanita demikian.
“Dua golongan dari ahli Neraka yang tidak pernah aku lihat: seorang yang membawa cemeti seperti ekor sapi yang dia memukul orang-orang, dan perempuan yang berpakaian tetapi telanjang, berlenggak-lenggok, kepalanya bagai punuk unta yang bergoyang. Mereka tidak akan masuk surga dan tidak akan mendapat baunya, padahal bau surga didapatkan sejak perjalanan sekian dan sekian.” (Riwayat Muslim)
Pakaian wanita dan jilbabnya yang menutupi dada dan tidak membentuk tubuhnya akan mendatangnya keridhaan Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Karenanya, salah besar yang ngetain kalau jilbab lebar itu ga keren. Ya kalau patokannya mata manusia bisa jadi tidak, tapi kalau menurut pandangan sang pencipta yang menghidupkan dan mematikan kita, pasti itu keren banget… Hayoo?? Pilih keren di mata siapa???
Ga perlu bingung ko girls, kan sudah di perintahkan oleh Allah di dalam Al-Qur’an tadi. Buat para akhwat,yang masih berjilbab tipis dan tdk menutupi dada atau yang belum tergerak hatinya untuk berjilbab, atau bahkan yang masi ingin menghijabkan hatinya dulu. Yuk,coba sejenak kita cermati perintah Allah di atas. Saya hanya sedikit khawatir, jika kita memakai jilbab, tapi pakaian kita masih ketat, lekuk tubuh masih terpampang jelas, masih berpakaian menyerupai pakaian lelaki dan masih memakai wewangian ketika keluar rumah atau bahkan yang masih mempertontonkan auratnya. masyaAllah. . saya khawatir ini justru menjadi melanggar syari’at.
Bukankah di antara tujuan jilbab adalah melindungi diri dari godaan lelaki dan menghindari fitnah, namun jilbab gaul justru malah menarik perhatian kaum lelaki??? Wallahu a’lam.
Sumber:
saya kutip dari tulisannya Sdri. Annisa Asysyifa Hayfa.
Artikel keren lainnya:
seandainya semua muslimah mengerti dan mentaati.........
ReplyDelete